Banda Aceh - ANN
23 Finalis Akan Tampil Sebagai Parad
e National Costume
Raihan daat memberikan sedikit konsep tentang pemilihan putra-putri pariwisata
Pariwisata ( AdblinkOnline ) Finalis Putra-Putri Pariwisata Nusantara dari 23 kabupaten/kota di Aceh bakal unjuk kebolehan di Hermes Palace Hotel pada Minggu 8 - 9 September 2019.
Ke 23 finalis akan menampilkan parade National Costume, dengan membawakan kostum dari kabupaten/kota masing-masing sebagai salah satu upaya pemantapan penampilannya jelang malam Grand Final 11 September 2019 mendatang.
Pemilihan Putri Pariwisata Indonesia tahun 2019 pertama kali di selenggaraan di Aceh yang berbeda langsung di bawah Yayasan El John Indonesia dan Kementerian Pariwisat RI, kata Raihan Ketua Panitia Pelaksana PPPN di Aula Rapat Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh usai rapat kesiapan Panitia PPPN 2019 Sebagai informasi,
Yayasan El John Indonesia sendiri menggelar dua kontes pemilihan duta pariwisata paling bergengsi di Indonesia secara bersamaan.
Pelaksanaan PPPN tahun 2019 kali ini dan sesuai konsep nya Millenial Tourism yang diusung dan digembar-gemborkan oleh Kementerian Pariwisata RI tambah, Raihan.
Sebagai contoh, generasi milenial itu suka jalan-jalan dan foto- foto mengabadikan obyek menarik, sehingga dengan hal positif tersebut bisa mempromosikan objek wisata yang ada di setiap daerah, panitia munculkan tema ini supaya para peserta sadar akan potensi, jelas Raihan lagi.
Melalui kontes ini, diharapkan muda-mudi di Indonesia dapat menunjukan bakatnya kepada masyarakat internasional.
"Jadi bukan penghargaan yang kami kejar, Tapi bagaimana upaya kami mewujudkan mimpi anak Aceh untuk tampil di panggung nasional bahkan dunia.
Konsep PPPN Aceh kali ini hampir sama dengan tema yang diusung putra-putri pariwisata Nusantara 2019 tingkat pusat yaitu " e Young Milenials Generation Of Tourism ".
Namun untuk konsep malam penobatan Putra-Putri Pariwisata Nusantara 2019 kostum nya Aceh tradisional, untuk persiapan acara PPPN sudah mencapai 90 persen.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Rahmadhani menambahkan, bahwa Millenial Tourism adalah trend baru pergerakan wisatawan millenial.
"Kunjungan wisatawan mancananegara ke Indonesia, khususnya wisatawan millenial semakin meningkat ".
Sehingga perlu dilakukan strategi dalam rangka menarik minat wisatawan melalui pengembangan industri pariwisata 4.0, salah satunya promosi pariwisata melalui media dan teknologi digital, ungkap Rahmadhani.
Rahmadhani juga menambahkan peran aktif Putra-Putri Pariwisata Nusantara Aceh sebagai millenial Aceh dalam mempromosikan pesona wisata Aceh adalah sebuah keniscayaan.