• Jelajahi

    Copyright © Aceh Nasional News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Category 2

    GNAB Langkah Strategis Cegah Stunting Di Aceh Tamiang

    10/31/22, Senin, Oktober 31, 2022 WIB Last Updated 2022-11-03T09:16:06Z

    Aceh Tamiang: Mewakili Bupati Aceh Tamiang, Asisten Administrasi Umum, Drs. Tri Kurnia menghadiri Gerakan Nasional Aksi Bergizi (GNAB) dalam rangka Memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-94 dan Hari Kesehatan Ke-58 di SMP Negeri 1 Karang Baru 31 November 2022

    Lokasi ini menjadi salah satu tempat pelaksanaan GNAB di Aceh Taming yang digelar serentak secara nasional pada hari ini.

    Rangkaian kegiatan diawali dengan sarapan pagi bagi remaja putri kemudian minum tablet tambah darah (TTD) secara bersamaan yang sudah disiapkan oleh Tim Dinas Kesehatan Aceh Tamiang.

    Asisten Administrasi Umum Drs. Tri Kurnia mengatakan kepada media stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita karena kurangnya asupan gizi, infeksi berulang, hingga kurangnya stimulasi gizi. Dimana salah satu faktor penyebab angka stunting adalah anemia yang dapat dicegah secara dini, dengan rutin mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD) sejak remaja.

    “Saat ini, Pemerintah telah menetapkan target capaian angka stunting di Indonesia pada 2024 ditekan hingga 14 persen, dari 24 persen pada 2021. Berdasarkan riset kesehatan dasar tahun 2018, menyebutkan sekitar 3 dari 10 anak masih mengalami anemia”, ungkap Tri.

    Melihat data tersebut, Tri mengatakan sudah selayaknya diterapkan langkah antisipatif stunting dengan meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah (TTD), melalui gerakan remaja putri minum tablet tambah darah (TTD).

    Ia pun meminta dukungan semua pihak terutama para orang tua remaja putri untuk membantu langkah kongkret dan strategis ini agar kasus stunting di Bumi Muda Sedia dapat teratasi dengan baik.

    Sebelumnya Kepala Sekolah SMP 1 Karang Baru Edi Wahyudi, menyatakan dukungannya terhadap program Aksi Bergizi di Sekolah. Ia pun berharap gerakan ini dapat memberi manfaat bagi remaja putri sebagai langkah antisipatif terkait stunting.

    “Kami akan terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan dan kebijakan yang ada, terkait penanganan stunting ini”, ujarnya.[Adv]
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini