• Jelajahi

    Copyright © Aceh Nasional News
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Category 2

    Festival Kopi Koetaradja Dibuka Meriah, Dandim 0101/Kota Banda Aceh Ikut Lestarikan Tradisi

    12/26/24, Kamis, Desember 26, 2024 WIB Last Updated 2024-12-26T16:18:23Z

    Banda Aceh – Banda Aceh – Festival Kopi Koetaradja yang digelar di Taman Bustanussalatin, Kota Banda Aceh, menjadi ajang yang begitu dinanti oleh masyarakat Aceh dan wisatawan. Dengan tema “Lestarikan Budaya, Majukan Pariwisata dan Kreatif” festival ini dibuka secara resmi oleh Pj. Gubernur Aceh, Dr. Safrizal Z.A., M.Si., dan menghadirkan suasana penuh kehangatan serta kebanggaan akan budaya Aceh, Selasa (23/12/2024). 

    Dandim 0101/Kota Banda Aceh Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr (Han), yang tampak Hadir dalam pembukaan acara tersebut menegaskan komitmennya dalam mendukung pelestarian tradisi kopi Aceh yang telah mendunia.

    “Budaya minum kopi di Aceh bukan hanya tentang menikmati minuman, tetapi juga simbol kekayaan tradisi, kehangatan kebersamaan, dan potensi besar ekonomi kreatif. Kita harus melestarikan warisan ini sebagai identitas Aceh yang tak tergantikan,” ujar Kolonel Widya Wijanarko.  

    Bagi Kolonel Czi Widya, kehadirannya di festival ini bukan sekadar seremonial, tetapi bentuk nyata dukungan TNI terhadap pembangunan Aceh, terutama dalam hal pemberdayaan ekonomi kreatif dan promosi pariwisata.

    “Kami dari Kodim 0101 akan selalu mendukung langkah-langkah yang memperkuat karakter lokal Aceh. Dengan menjaga tradisi seperti ini, kita juga ikut membangun Aceh yang lebih maju,” tambahnya.  

    Pj. Gubernur Aceh, Dr. Safrizal Z.A., M.Si, yang dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keberlanjutan budaya Aceh. “Dengan melestarikan tradisi, kita tidak hanya mempertahankan sejarah, tetapi juga memajukan pariwisata yang akan berdampak positif bagi perekonomian daerah,” katanya.  

    Selain memamerkan berbagai jenis kopi lokal Aceh yang kaya cita rasa, acara ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni tradisional, bazar UMKM, dan workshop tentang teknik penyeduhan kopi. Semua ini dirancang untuk memberikan pengalaman budaya dan edukasi kepada pengunjung, baik dari dalam maupun luar daerah.  

    Festival Kopi Koetaradja juga menjadi salah satu rangkaian peringatan 20 tahun tsunami Aceh, sekaligus ajang menarik wisatawan yang tengah merayakan liburan Natal dan Tahun Baru. Dengan latar sejarah dan kekayaan budaya, Aceh kembali membuktikan dirinya sebagai destinasi yang sarat pesona.
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini