Meureudu | ANN
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie Jaya(Pijay) melakukan semacam sosialisasi dan pencerahan, dengan motto” Guru Sebagai Penggerak Menuju Indonesia Cerdas Berkarakter dalam Menuju Revolusi Industri 4.0” terhadap ratusan guru yang tergabung dalam KKG(Kelompok Kerja Guru).Sosialisasi dihadiri Sekda, Kadisdikbud, Pengawas, para kelompok kerja guru, unsur pejabat Disdikbud, staf disdik, Wartawan, di Lantai 2 Setdakab setempat, Rabu (27/11).
Bupati Pijay H Aiyub Abbas diwakili Sekda, Drs H,Abd Rahman Puteh, MSi menjelaskan,pentingnya pencerahan untuk para guru, karena tugas guru mencerdaskan bangsa, dan mampu memaksimalkan kemampuan dalam mengajar generasi masadepan secara efektif, agar berdampak pada perkembangan belajar anak,” katanya.
“ Kita memiliki potensi SDM dan budaya islami dan tidak terpengaruh dengan kultur budaya asing, kita perlu membenahi diri, disiplin, bersih, dan memiliki minat untuk selalu belajar terus menghadapi tantangan,”
“ Jadi guru harus bangga, dan tidak semua orang mudah jadi guru atau pendidik, untuk ini, dalam jiwa seorang guru harus tertanam komitmen kuat untuk membangun pendidikan,”
“ Karenanya, pemerintah dalam hal pembinaan guru tetap memperhatikan, termasuk jaminan fasilitas guru kedepan,”ungkap Abd Rahman Puteh.
Sementara, Kadisdikbud Pijay, Saiful Rasyid, MPd pada Media ini mengatakan, Guru harus kreatif dan inovatif, agar pengajaran dan kondisi kelas tidak monoton, guru harus profesional, dengan memiliki tingkat kompetensi dan komitmen yang tinggi dengan cara mengembangkan dirinya terus menerus,” ujarnya.
“ Sosialisasi ini kiranya mampu mengubah, serta dapat meningkatkan kinerja guru dalam membina anak didik, sehingga menjadi pendidik yang berkelas dan berkualitas, baik segi pemikiran maupun dari sisi moral yang Islami,”harapnya. (*)
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie Jaya(Pijay) melakukan semacam sosialisasi dan pencerahan, dengan motto” Guru Sebagai Penggerak Menuju Indonesia Cerdas Berkarakter dalam Menuju Revolusi Industri 4.0” terhadap ratusan guru yang tergabung dalam KKG(Kelompok Kerja Guru).Sosialisasi dihadiri Sekda, Kadisdikbud, Pengawas, para kelompok kerja guru, unsur pejabat Disdikbud, staf disdik, Wartawan, di Lantai 2 Setdakab setempat, Rabu (27/11).
Bupati Pijay H Aiyub Abbas diwakili Sekda, Drs H,Abd Rahman Puteh, MSi menjelaskan,pentingnya pencerahan untuk para guru, karena tugas guru mencerdaskan bangsa, dan mampu memaksimalkan kemampuan dalam mengajar generasi masadepan secara efektif, agar berdampak pada perkembangan belajar anak,” katanya.
“ Kita memiliki potensi SDM dan budaya islami dan tidak terpengaruh dengan kultur budaya asing, kita perlu membenahi diri, disiplin, bersih, dan memiliki minat untuk selalu belajar terus menghadapi tantangan,”
“ Jadi guru harus bangga, dan tidak semua orang mudah jadi guru atau pendidik, untuk ini, dalam jiwa seorang guru harus tertanam komitmen kuat untuk membangun pendidikan,”
“ Karenanya, pemerintah dalam hal pembinaan guru tetap memperhatikan, termasuk jaminan fasilitas guru kedepan,”ungkap Abd Rahman Puteh.
Sementara, Kadisdikbud Pijay, Saiful Rasyid, MPd pada Media ini mengatakan, Guru harus kreatif dan inovatif, agar pengajaran dan kondisi kelas tidak monoton, guru harus profesional, dengan memiliki tingkat kompetensi dan komitmen yang tinggi dengan cara mengembangkan dirinya terus menerus,” ujarnya.
“ Sosialisasi ini kiranya mampu mengubah, serta dapat meningkatkan kinerja guru dalam membina anak didik, sehingga menjadi pendidik yang berkelas dan berkualitas, baik segi pemikiran maupun dari sisi moral yang Islami,”harapnya. (*)