BANDA ACEH - ANN
"Aceh pernah sukses menyabet penghargaan yang bergengsi sebagai Destinasi Halal terbaik se- Dunia pada Festival World Halal Travel Award di Abu Dhabi, Uni Emirate Arab Tahun 2016 lalu," ujarnya saat berlangsungnya kegiatan Malam Anugerah Wisata Halal Aceh 2019 dan Launching Brand Wisata Halal Aceh di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, Jum'at (6 Desember 2019) malam.
Nova menyebutkan, untuk ditingkat Nasional, Aceh selama dua tahun berturut-turut juga berhasil meraih prestasi sebagai Destinasi Wisata Halal Unggulan Nasional berdasarkan Standar Indonesia Muslim Travel Index (IMTI).
"Wisatawan yang datang ke Aceh Tahun 2019 diperkirakan mencapai 3 juta orang lebih, termasuk 150 ribu orang yang juga wisatawan mancanegara," ungkapnya.
Oleh sebab itu, peningkatan jumlah wisatawan yang hadir tahun ini, tentunya target tahun depan akan dapat meningkat lagi dalam mensukseskan semangat sebagai langkah mempromosikan Pariwisata Aceh dan Nasional.
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin SE M Si Ak mengatakan, kegiatan malam pemberian anugerah pariwisata halal Aceh sekaligus Launching Logo Brand Wisata Halal Aceh yang terbaru ini juga diharapkan kedepannya agar dapat lebih meningkatkan lagi semangat kebersamaan khususnya dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh Wisatawan yang hadir nantinya.
Malam Anugerah Pariwisata Halal Aceh Tahun 2019 ini dengan tujuh kategori pilihan terbaik yakni, Hotel Halal yang terpilih Grand Permata Hati Hotel Banda Aceh, Restoran dan Rumah Makan Halal terpilih Cafe Rumoh Aceh, Souvernir Halal terpilih Kapal Tsunami (UD.Tuna), Bandara Sulthan Iskandar Muda Halal, Travel Zalyan Tour sebagai Travel Halal dan Fauzan Daud terpilih kategori sebagai Pegiat Sertifikat Halal. (*)

