Sekda Aceh, dr.Taqwallah, M.Kes bersama Pejabat terkait lainnya, menyaksikan Pelepasan Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat se-Aceh, yang dilepaskan Oleh Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito SE, MM, di Kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh, Sabtu (28/8/2021).
BANDA ACEH – ANN.co.id
Aceh menerima bantuan mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dan masker dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (28/0/2021) hari ini.
Bantuan yang diserahkan langsung Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito itu diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah serta disaksikan sejumlah pejabat BNPB, Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Achmad Marzuki, Ketua DPRA yang diwakili Ketua Komisi VI Tgk H Irawan Abdullah SAg, Bupati Aceh Besar Mawardi Ali, Kepala SKPA, pejabat Polda Aceh. Prosesi serah terima berlangsung di lobi Kantor Gubernur Aceh.
Bantuan itu terdiri dari satu unit mesin PCR yang dikhususkan untuk Kabupaten Aceh Besar. Mesin PCR itu diterima langsung oleh Bupati Aceh Besar Mawardi Ali. Selanjutnya 500 ribu lembar masker medis dan 500 ribu masker kain untuk masyarakat Aceh yang diterima Sekda Taqwallah. Selain itu juga diserahkan 1 unit mesin PCR untuk Kodam Iskandar Muda serta 1,5 juta lembar masker kain untuk Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh.
Bantuan masker itu langsung disalurkan ke 23 kabupaten kota di mana prosesi penglepasannya dilakukan di lokasi tersebut. Pendistribusian dilakukan dengan menggunakan konvoi mobil dari masing-masing Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten/kota.
Sekda Aceh yang pada kesempatan itu mewakili Gubernur Aceh, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan BNPB. Sebelumnya Pemerintah Aceh juga telah beberapa kali mendistribusikan masker untuk seluruh kabupaten-kota di Aceh. “Terima kasih atas bantuan masker dan mesin PCR dari BNPB,” ujar Taqwallah.
Sementara itu Letjen TNI Ganip Warsito dalam sambutannya menyebutkan, Aceh merupakan daerah dengan kasus aktif Covid-19 yang tinggi. Selain itu angka kematian terkait Covid-19 di Aceh juga disebut terhitung tinggi. Sementara angka kesembuhan dikatakan ‘menuju angka yang bagus’. Selanjutnya tingkat testing dan tracing di Aceh juga dikatakan masih rendah. Begitu juga dengan tingkat kedisiplinan penggunaan masker yang masih butuh terus ditingkatkan.
Padahal, kata Letjen Ganip, memakai masker dan melakukan vaksinasi adalah cara paling bagus untuk memproteksi diri dari kemungkinan tertular Covid-19.
Untuk itu jenderal bintang tiga tersebut mengajak masyarakat di Aceh untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan tetap mengenakan masker dan melakukan vaksinasi. “Hari ini kita di sini untuk membuat satu aksi mengingatkan dan mengedukasi masyarakat agar disiplin memakai masker. Maka kita luncurkan mobil masker,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Aceh atas terselenggaranya kegiatan tersebut.