SAR ACEH: Proses pencarian Nelayan asal Batee yang terseret kelaut tetap berlanjut

PIDIE -Diketahui, Afrizal bin Hasan umur 38 tahun, salah seorang Nelayan dari Batee, Pidie, diberitakan terseret kelaut dari perahu pancing yang ditunggangi korban hari Rabu,  02/03/22 siang, kemaren. Sementara kantor SAR Aceh membenarkan, proses pencarian Korban tetap berlanjut sampai hari ini.

Pencarian korban yang dilakukan Anggota SAR Aceh, sekira pukul 08:00 Wib, Khamis, (03/03/22) itu menggunakan Boat Rigid Inflatable Boat (RIB), Boat Serba guna ganda dimaksud bergerak terjun kelokasi dimana perahu pancing digunakan korban ditemukan,terang, Dan OPS Satgas SAR Pidie, Muhammad Rizal.

"Kantor SAR Aceh sejak pukul 08.00 wib sudah bergerak kelokasi tempat ditemukan perahu korban. SAR menggunakan RIB, juga dibantu oleh Personel Pos TNI AL dan puluhan boat dompheng milik nelayan lokal,

Personel dari dari SAR Aceh berjumlah enam anggota serta Satu Unit Boat RIB, sementara dari SAR Pidie ada Empat Personel dan satu unit Rescue Car, selain itu juga dibantu oleh anggota dari TNI-Al juga nelayan setempat dengan menggunakan Boat Dompheng, jelas Dan Ops Satgas SAR Pidie dimaksud.

Kemudian sambung Muhammad Rizal, Tim terus melakukan pencarian ketitik lokasi perahu korban tersebut sepanjang perairan sesuai prediksi arus korban terbawa hanyut.

Perkiraan cuaca laut diseputaran Selat Malaka tempat dimana kejadian korban  tenang dengan sedikit riak Sehingga Tim terus bisa mencari keberadaan korban,"Dan Ops Satgas SAR Pidie.( Her)