 |
| Dari 282 wisudawan/i terdiri dari 112 mahasiswa/i dari fakultas sains dan Teknologi, 167 dari Fakultas Ilmu Kesehatan , dan sisanya dari fakultas Sosial Sains dan ilmu Pendidikan. |
BANDA ACEH - Sebanyak 282 lulusan dari berbagai program studi di lingkungan Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) mengikuti prosesi Wisuda Angkatan XII tahun 2021 /2022 yang digelar di Auditorium UIN Ar-Raniry, Kamis 11/03/2022.
Dari 282 wisudawan/i 112 dari Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat, dari D-IV Kebidanan, dari Teknologi,167 Teknik Informatika, dari Sistem Informasi, selebihnya lima dari Komputerisasi
Pelaksanaan wisuda yang dibuka langsung oleh Rektor UUI, Prof Adjunct Marniati SE Mkes itu juga dimeriahkan dengan penampilan tarian rapai geleng dari Sanggar Ubudiyah Heritage dan vokal group UUI.
"Dimana, tenaga kerja yang profesional dan memiliki dibolehkan untuk bekerja di negara manapun dalam kawasan ASEAN," katanya
Rektor juga meminta para lulusan UUI Angkatan XII ini tidak gampang menyerah dalam memperjuangkan masa depan.
"Ilmu dan pengetahuan yang telah diraih di bangku kuliah dipandang sebagai modal dasar dalam mendapatkan pekerjaan maupun menciptakan pekerjaan," harapanya
"Wisuda hari ini yang pertama diadakan, setelah masa pandemi Covid-19 secara langsung. Walaupun tidak bisa dihadiri oleh orang tua lulusan, " imbuhnya.
Sebanyak lulus dengan predikat pujian atau cum laude, dan menerima penghargaan sebagai wisudawan terbaik, katanya
"Harapannya, mahasiswa harus mampu berdaya saing. Jangan pernah takut untuk keluar dari Aceh mencari peluang kerja yang terbaik. Tidak hanya mencari di Indonesia, jika punya kemampuan lebih bisa mencari peluang ke luar negeri, " sebutnya.
"Para lulusan sudah dibekali kemampuan dibidang ilmunya masing-masing. Selain itu, sekarang UUI juga memberikan pendampingan kepada mahasiswa tidak hanya dalam proses pembelajaran selama kuliah, namun dosen UUI diwajibkan untuk mendampingin mahasiswa sampai bekerja, " ucapnya.
Jumlah mahasiswa di UUI Aceh semakin bertambah dan tidak hanya berasal dari Aceh tapi juga dari luar Aceh seperti Papua, Jambi, Kalimantan dan Jakarta.
"Tahun ini juga menerima mahasiswa asing dari Pattani Thailand serta Keudah, Perlis dari Malaysia. Kita terus berupaya mendapatkan mahasiswa dari luar Aceh, dengan target 15 provinsi, " sebutnya.[]
