Aceh Tamiang - Bhabinkamtibmas Polsek Tamiang Hulu Polres Aceh Tamiang jajaran Polda Aceh, Aipda Nurasman (Kapospol Babo), Aipda Fajrinsyah Deski, dan Bripka Sofyan Efendi, S.H, sigap dan cekatan terjun ke lokasi bencana alam tanah longsor menimpa 3 rumah warga.
Peristiwa tanah longsor tersebut terjadi di Dusun Serba Dalam Desa Serba Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang dalam wilayah hukum (Wilkum) Polsek Tamiang Hulu pada pukul. 20.30 WIB, Kamis malam (20/10/22).
Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Imam Asfali, SIK, melalui Kapolsek Tamiang Hulu, Ipda Rudiono, S. Sos mengatakan, hasil Monitoring yang di dapati dilapangan dan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket) yang di lakukan oleh Personil Pos Pol Babo meliputi, tanah longsor menimpa 3 (tiga) Unit rumah milik warga yang berada di Dusun Serba Dalam Desa Serba Kecamatan Bandar Pusaka Kabupaten Aceh Tamiang.
"Kita sangat apresiasi kepada para personil dengan sigap dan cekatan merespon informasi terkait terjadinya bencana alam dan langsung turun ke lokasi melakukan upaya awal serta update informasi cepat ke instansi terkait," ucap Ipda Rudiono.
Menurut Kapolsek Tamiang Hulu, dari hasil laporan personil diterima, identitas pemilik 3 (tiga) rumah warga tertimpa bencana alam tanah longsor di Desa Serba, meliputi : Safaruddin (50) kondisi rumahnya tertimbun longsor pada bagian tengah hingga depan rumah dan mengalami kerusakan.
Selanjutnya, Khairul Fahmi (32) kondisi rumahnya tertimbun hanya bagian depan hingga halaman rumahnya, serta Lili Suryani (38) kondisi rumahnya tertimbun longsor seluruhnya (saat kejadian rumah sedang kosong).
Kata Kapolsek Ipda Rudiono, kronologi kejadian tersebut tanah longsor menimpa rumah warga tersebut, kejadiannya sekira pukul. 20.30 WIB bencana tanah longsor tersebut tersebut menimpa 3 (tiga) rumah warga di Dusun Serba Dalam Desa Serba.
Sambungnya, keterangan Safaruddin bahwa situasi cuaca dalam keadaan hujan deras dan Safaruddin mendengar suara runtuhan tanah dari luar rumah nya dan dalam waktu bersamaan tanah tersebut menimpa sebahagian rumah Safaruddin.
"Pada saat kejadian Safarudin berada dalam rumah bersama istri dan anak nya, selanjutnya Safaruddin langsung menarik anak dan istrinya keluar dari dalam rumah dengan cara merangkak melewati reruntuhan rumah yang telah roboh hingga keluar rumah dengan selamat," ungkap Ipda Rudiono.
Bencana alam berupa longsor tersebut, menurut Kapolsek dari laporan dilokasi, pada awalnya diakibatkan oleh Curah hujan tinggi yang mengakibatkan tanah diperbukitan jatuh ke bawah, dan diperkirakan terjadi kerugian materil lebih kurang Rp.200.000.000-, serta tidak ada korban jiwa.
"Radius longsoran mencapai 20 meter dari lokasi dan menutup badan Jalan Utama ke Kecamatan Bandar Pusaka dan pihak BPBD Kabupaten Aceh Tamiang sedang menuju ke lokasi Longsoran," tambah Kapolsek Tamiang Hulu.
Pesan Ipda Rudiono, tidak menutup kemungkinan di khawatirkan apabila intensitas hujan tinggi akan mengakibatkan longsor pada daerah yang berdekatan dengan perbukitan.
Hadir di tempat kejadian peristiwa (TKP) pada saat itu, Personil Pos Pol Babo, Polsek Tamiang Hulu, Danpos Pol Babo Aipda Nurasman, Aipda Fajrinsyah Deski, dan Bripka Sofyan Efendi, S.H, Camat Bandar Pusaka Cakra Agie Winapati, S. IP, M. Ec, DEV, Datok Penghulu Desa Serba Ahmad Darwis, S. Sos.i, Warga Masyarakat dan Relawan Desa yang berada di Kecamatan Bandar Pusaka.*
