Sesuai dengan data semester I tahun 2022 jumlah penduduk Kabupaten Aceh Singkil sebanyak 129.674 jiwa dengan rincian penduduk laki-laki sebanyak 65.332 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 64.342 jiwa. Kecamatan Pulau Banyak yang menjadi lokus layanan adminduk terpadu sendiri terdiri dari 3 (tiga) Kampung yaitu Kampung Pulau Balai, Kampung Pulau Baguk dan Kampung Teluk Nibung dengan jumlah penduduk sebanyak 4.610 jiwa.
Sesuai dengan laporan per 15 November 2022, capaian target pelayanan Kabupaten Aceh Singkil masih dibawah target Nasional yaitu untuk KTP-el baru mencapai 98,57% atau sebanyak 82.207 jiwa dari target sebanyak 83.402 jiwa sedangkan target Nasional sebesar 99,3%. Capain Akte Kelahiran sebesar 95,64% dari target 48.561 jiwa sedangkat target Nasional sebesar 97% dan capaian untuk Kartu Identitas Anak (KIA) sebesat 52,21% dari target sebanyak 47.528 jiwa. Khusus capaian KIA sudah melampaui target Nasional sebesar 45%.
Pelayanan administrasi kependudukan untuk masyarakat Pulau Banyak dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu dari tanggal 16 sampai dengan 17 November 2022 yang di pusatkan pada Kantor Camat Kecamatan Pulau Banyak. Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Registrasi Kependudukan Aceh yang diwakili oleh Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan, Saifuddin, S.Kom, M.Kom pelayanan ini dikhususkan untuk masyarakat Pulau Banyak yang kebetulan jauh dengan pusat pelayanan adminduk di Kota Kabupaten Aceh Singkil dalam rangka memenuhi hak masyarakat untuk memiliki dokumen kependudukan. Kegiatan ini merupakat wujud dari hadirnya negara untuk melayani masyarakat dalam bentuk kegiatan jemput bola. Selama 2 (dua) hari tersebut dilakukan pelayanan semua dokumen kependudukan diantaranya rekam cetak KTP-el, pembuatan dan perubahan Kartu Keluarga, Akte Kelahiran, Akte Kematian, Kartu Identitas Anak dan dokumen lainnya.
Untuk menyukseskan kegiatan tersebut Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Aceh Singkil sudah melakukan sosialisasi kepada seluruh Geuchiek melalui Bapak Camat Kecamatan Pulau Banyak sebagaimana disampaikan Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Aceh Singkil Rusmin, S.Pd. Dari amatan langsung dilapangan, kami laporkan juga bahwa antusias masyarakat sangat besar untuk memiliki dokumen adminduk, terutama bagi Pemula.
Artinya masyarakat semakin hari semakin sadar akan pentingnya memiliki dokumen adminduk dan sadar bahwa satu data adalah sebuah kebijakan yang sangat tepat dalam memberikan berbagai layanan serta kemudahan dalam berbagai aspek kebutuhan kepada masyatakat yang langsung dapat diakses melalui NIK.
Dan dari hasil wawancara kami dengan msyarakat Pulau Banya mereka sangat berterima kasih kepada tim yang sudah datang langsung ke tempat mareka dan memberikan pelayanan langsung bisa cetak di tempat. Biasanya masyarakat di Pulau Banyak harus menempuh perjalanan laut yang lumayan jauh dengan berbagai kondisi dan resiko dan biaya yang tidak sedikit harus dikeluarkan hanya untuk sebuah dokumen kepnedudukan, sedangkan mata pencaharian penduduk di Pulau Banyak rata-rata sebagai nelayan. Untuk itu dengan hadirnya tim Dukcapil mareka mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kepala DRKA dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Aceh Singkil.
Dan pada sisi akhir pantauan juga kita berharap dimanapun DRKA hadir dalam memberikan Rekam Cetak Layanan Adminduk di Kabupaten/Kota di Aceh dengan tujuan membahagiakan masyarakat sangat kita harapkan peran aktif semua pihak agar betul-betul moment tersebut dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga kita berharap semuanya akan terlayani, tentu dengan cara memberikan sosialisasi dan info tentang pentingnya kepemilikan dokumen adminduk.
Kami laporkan juga bahwa selama dua hari di Kecamatan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil Dokumen Adminduk yang berhasil dilayani sebagai berikut: Kartu Keluarga sebanyak 184, Akta Kalahiran sebanyak 60, Rekam KTP El sebannyak 28, Cetak KTP El 145, Akte Kematian sebanyak 9, Akte Perkawinan sebanyak 3 dan Surat Keterangan Pindah WNI sebanyak 9.
Dalam pelaksanaan pelayanan tim mengalami kendala adanya update sistem oleh Kementerian di pusat dan juga adanya persoalan denfan Tanda Tangan Elektronik yg tidak bisa sejak kemaren hari Rabu tanggal 16 November 2022 pukul 12.00 WIB sampai dengan 17 November 2022.
