Banda Aceh - Kasus hewan ternak terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Aceh nihil atau sudah sembuh total, sehingga Satgas fokus untuk gencarkan vaksinasi terhadap hewan ternak.
"Keberhasilan penanganan PMK adalah berkat kerja sama semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat yang bersinergi dalam mencegah dan menanggulangi penyakit tersebut," kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy, dalam rilisnya, Sabtu, 12 November 2022.
Winardy mengimbau, masyarakat tetap melakukan vaksin rutin terhadap hewan ternak dan aktif melakukan pencegahan, seperti pembersihan kandang, disinfeksi, dan tidak membiarkan ternak berkeliaran.
"Kasus PMK sudah nihil, tapi masyarakat jangan lalai, vaksin hewan ternaknya secara rutin dan tetap lakukan pencegahan," kata Winardy.
Diketahui, berdasarkan laporan Satgas PMK, 11 November 2022, capaian vaksin PMK dosis I sudah 2.700 ekor, dosis II 61.016 ekor, dan dosis III 45.475 ekor.
