Sigli, Pemerintah Aceh melalui Dinas Perpustaan dan Kearsipan Aceh menyelenggarakan Kegiatan Talkshow Literasi minat Baca Tahun 2023, yang bertujuan menumbuh kembangkan literasi di kalangan masyarakat di Kabupaten Pidie. Selasa, (29/8/2023).
Kegiatan itu kegiatan talkshow lokakarya literisasi tahun 2023 Kabupaten Pidie bertempat di ruang aula cafe suman mark Ds. Lampeude Baroh Kec. Kota Sigli Kab. Pidie yang dihadiri diantaranya
Dalam acara itu turut dihadiri Pj. Bupati Kab. Pidie, Ir. Wahyudi Adisiswanto M.Si, Dandim 0102/Pidie, Letkol Inf Abdul Jamal, Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, S.I.K, Kadis Perpustakaan dan kearsipan Aceh, Bunda literisasi Kab. Pidie, Saidah Sulaiman, Plt Sekda Kab. Pidie, Saptati Rangganis. Para Kepala SKPK dalam Kab. Pidie, Para murid sekolah dalam Kab. Pidie
Kadis perpustakaan dan Kearsiapan Aceh, Dr. Edi Yandra, S. STP, MSP menyampaikan, pada hari ini kita mengikuti kegiatan talkshow lokakarya literasi, bangsa yang besar, seperti Indonesia harus mampu mengembangkan budaya literasi sebagai prasyarat kecakapan hidup abad ke-21 melalui pendidikan yang terintegrasi, mulai dari keluarga, sekolah, sampai dengan masyarakat.
Kemudian penguasaan enam literasi dasar yang disepakati oleh World Economic Forum pada tahun 2015 menjadi sangat penting tidak hanya bagi peserta didik, tetapi juga bagi orang tua dan seluruh warga masyarakat.
"Enam literasi dasar tersebut mencakup literasi baca tulis, literasi numerasi, literasi sains, literasi digital, literasi finansial, dan literasi budaya dan kewargaan," kata Dr. Edi Yandra.
lnjut Dr. Edi Yandra, manfaat perpustakaan digital dalam meningkatkan minat baca generasi milenial di era globalisasi. Metode yang digunakan yaitu studi literatur agar dapat mengetahui mengenai perpustakaan digital dan minat baca masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan sumber bahan pustaka untuk memperoleh data penelitian.
"Rendahnya minat baca bagi masyarakat Indonesia memberikan dampak negatif bagi masyarakat, terlebih lagi perkembangan teknologi informasi dan digitalisasi yang semakin pesat membawa pengaruh yang cukup besar bagi masyarakat, khususnya bagi generasi milenial," ujatnya.
Dengan hadirnya perpustakaan digital ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik dalam meningkatkan minat baca generasi milenial dengan lebih efektif dan efisien karena mereka dapat langsung mengakses perpustakaan digital dengan cepat, agar dapat bersaing dengan negara lain dan melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, kompeten, dan berkualitas.
Pj Bupati Kab. Pidie, mengatakan dalam sambuatannya, gerakan literasi secara esensinya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Literasi memberikan pilihan informasi yang dibutuhkan masyarakat. Melalui membaca, diharapkan mampu memahami dan mengaplikasikan hal-hal positif di kehidupan sehari-hari.
"Kami Pemerintah Kabupaten Pidie mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Aceh melalui Dinas Perpustaan dan Kearsipan Aceh, semoga kegiatan ini bermanfaat bagi pengembangan indeks literasi," ucap pj Bupati Pidie.
Kemudian gerakan budaya membaca bukanlah hanya tugas pemerintah. Tetapi ini merupakan tugas semua komponen lapisan masyarakat.
Namun Pemerintah Daerah akan terus berupaya dalam menumbuhkan minat bagi masyarakat dan anak-anak untuk terus gemar membaca dan menulis sehingga indeks pembangunan lliterasi masyarakat akan terus meningkat. (**)