Dandim 0101/Kota Banda Aceh, Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr.(Han), menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh personel dan elemen masyarakat yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kebersihan lingkungan serta melestarikan situs bersejarah yang ada di wilayah tersebut.
“Kegiatan gotong royong ini tidak hanya menjadi momentum peringatan hari jadi TNI, tetapi juga wujud kepedulian kita bersama terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan,” ujarnya.
Dandim juga menekankan pentingnya sinergi antara TNI, Muspika, dan masyarakat dalam menjaga keindahan lingkungan, khususnya di area situs cagar budaya yang memiliki nilai sejarah tinggi.
“Kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan melalui kegiatan ini, kita dapat memperkuat kebersamaan serta menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi semua,” tambahnya.
Beliau berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin sebagai bentuk komitmen TNI dalam membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat. “Gotong royong harus terus kita lestarikan sebagai budaya yang bermanfaat bagi kemaslahatan bersama,” tutupnya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat setempat, yang juga berperan aktif dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan melestarikan warisan budaya. Dengan kolaborasi yang kuat antara TNI dan masyarakat, diharapkan semangat gotong royong ini tidak hanya menguatkan persatuan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan dan cagar budaya di wilayah tersebut.
