Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap pentingnya hidup bersih dan sehat.
Aksi ini dipimpin langsung oleh Bati Tuud Koramil 05/Mesjid Raya, Pelda Rusydi. Dengan penuh semangat, ia memotivasi seluruh peserta untuk ikut ambil bagian dalam membersihkan desa, mengingatkan akan pentingnya menjaga lingkungan dari sampah dan kotoran yang dapat merusak keindahan alam sekitar.
“Kami berharap aksi ini dapat menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sekitar, supaya tercipta lingkungan yang nyaman, sehat, dan bersih. Kebersihan adalah tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.
Selama satu jam penuh, seluruh peserta terlibat aktif dalam membersihkan area publik, mulai dari jalanan desa, parit, hingga ruang-ruang terbuka yang sering digunakan oleh masyarakat sekitar. Dengan membawa peralatan kebersihan, mereka bergotong-royong mengumpulkan sampah dan membersihkan setiap sudut desa, menciptakan suasana kebersamaan yang penuh keakraban.
Aksi bersih-bersih ini bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi sebuah upaya nyata untuk membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi pemicu agar warga semakin peduli terhadap kebersihan dan tidak lagi menganggap remeh masalah lingkungan.
Menurut Pelda Rusydi, dengan adanya aksi “Satu Jam Bersih-Bersih” ini, diharapkan masyarakat Desa Ladong tidak hanya melakukan kegiatan ini sesaat, tetapi menjadikannya sebagai kebiasaan dan budaya yang terus berkelanjutan. “Kita semua punya peran penting dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, baik untuk kita sendiri maupun generasi yang akan datang,” tambahnya.
Aksi “Satu Jam Bersih-Bersih” ini adalah bukti bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil. Dengan kesadaran dan kepedulian yang terus dibangun, Desa Ladong kini semakin optimis menatap masa depan sebagai desa yang sehat, bersih, dan nyaman untuk ditinggali.
